(doc/photo Almarum, Enos Migau, saat pemakaman di Ternate, Maluku Utara)
Pemerintah kabupaten intan jaya punya sejarah baru terhadap generasi intan jaya dalam tahun ini. Sejarah yang sangat luar biasa, yang bisa mengherangkan bagi semua orang, yaitu, sebabnya salah satu Mahasiswa asal kabupaten
intan jaya atas Nama : Saudara ENOS MIGAU yang
ber-study di
Ternate Propinsi Maluku
Utara, meninggal hari jumat pada
tggl, 1 april 2016 1 pekan lalu, di ternate dan
pemakaman juga di ternate, bukan di Papua-intan jaya, karena pemerinta setempat gagal mengirim
jenazahnya
dari seluru
ikatan atau pun organisasi yang ada di malauku bahkan di sulawesi telah
berkerja keras menghubungi kepada pemerinta setempat, yakni kabupaten intan
jaya lewat via sms, maupun juga di constak handphone, tapi, namun tak ada satu
pun diresponi, bahkan tersinggung atas bepergian, Alhmarum ENOS ini, sehingga
dari kami seluruh mahasiswa intan jaya yang berstudy di Maluku maupun di
sulawesi sangat berturut duka, dan begitu mengherangkan mengapa hal itu
terjadi?
Apa
Kah,
Pemerinta Kabupaten Intan Jaya Tidak Ada Uang Sama Sekali?
Apakah, Pemerinta Kabupaten Intan Jaya
Tidak Peduli Dengan Generasi Intan Jaya?
Apakah, Masyarakat Intan Jaya Tidak
Pernah Pilih Anda Sebagai Wakil Rakyat Intan Jaya?
Ketua Forum komunikasi mahsiswa/I kabupaten Intan jaya (FKMI) cabang-Manado, Thomas Miagoni, dipesankan bahwa, saya sebagai senior
dari semua adik-adik Pelajar yang masih di
bangku SD,SMP dan SMA,
bahwa hal ini hal yang paling buruk sudah mulai tanam di kabupaten intan jaya, sehinga saya pesan buat adik-adik Pelajar, bila orang tua dan keluarga anda, mungkin belum punya
penghasilan, jangan
berharapan besar untuk
ingin kulia
di luar Papua, karena jangan seakan terjadi lagi, seperti hal tersebut..!! kakak-kakak sudah kecewa…dan
kecewa sekali kerena ini hal baru, sehingga sebagai kami senior sangat kami kwatir bahwa, apaka
berikut lagi terjadi hal yang sama...!!!
( sebagai bahan pertimbangan baut
generasi mudah intan jaya di bangku sekolah)
Pemerintah
Kabupaten Intan jaya mohon
berpikir 1/2 kali lagi atas kejadian ini, guna menghapuskan
kesalahan awal yang anda berbuat, apaka mahasyarakat menempatkan anda pejabat untuk memperjuangkan demi kepentingan
pribadi dan porsi anda sendiri, anda jadi
pejabat untuk apa? Harus berpikir kembali, bila anda manusia, dan kapan lagi anda bekerja untuk demi kepentingan
umum (publik), ujar, Thomas.M
Lanjut,
Thomas.M, Suatu
negara,propinsi dan kabupaten/kota bahkan distrik itu semua nya berdiri atas adanya sumber daya manusia (SDM), maka pemerinta intan jaya mohon difocus, karena lewat
itu kami akan berdiri
atas negeri kami sendiri,
Pertentangan Mahasiswa terhadap Pemerintah saat-saat ini, bukan lain hal, namun tak jahu hanya pentingnya (SDM) dan kecemburuan
sosial yang sering terjadi, sebabnya tidak baku konek antara Pejabat satu dengan pejabat yang lain, maka sekarang apa yang terjadi, hal yang belum perna tejadi di seluru propinsi papua, telah awal terjadi di intan jaya..tegas, Thomas.M
lanjut Thom., sering juga di kab.intan jaya, persaingan tidak sehat dalam hal kepentingan
pribadi antar Distrik dengan Distrik saling
ber musu, antar tim dengan tim saling bertentangan,
dan dengan adanya terlalu
banyak IS-IS di lapangan kerjah, membuat
roda Pemerintah kabupaten Intan jaya jadi sala
arah, sehingga itu terjadinya tidak yang di inginkan oleh
masyarakat dan mahasiswa di lapangan, kapan ada perubahan jika semua pihak terus bermusu..
Ingatan.
Yang menjadi perintis pertama adalah senior-senior
yang sudah pertama injak pada dunia kerja Lembaga Eksekutif maupun
Lembaga Legislatif pada khususnya Daerah kabupaten Intan jaya, maka kami minta
sebagai senior-senior jadi teladan yang
baik buat kami adik-adik yang sementara masih di bangku kulia.
Penulish oleh. Ketua Forum komunikasi mahasiswa moni kabupaten intan jaya (FKMI) cabang-Manado.
Editor, kadepa Ochtav
0 komentar:
Posting Komentar